Benda yang dibuat dengan model, bentuk dan ukuran
disesuaikan dengan kebutuhan dan peruntukkannya itu sungguh sangat khas, unik
dan mempunyai kegunaan yang bisa jadi sangat dibutuhkan oleh manusia
disaat-saat tertentu. Lilin tidak pernah luntur walau terkena air dan sinar
matahari. Ia tidak penah merubah warnanya menjadi warna sesuka hatinya atau
demi beradaptasi dengan lingkungannya. Jika saja pemimpin masa depan negara
kita mau sedikit memaknai filosifi lilin tersebut maka ia akan mempunyai
keteguhan pendirian yang kuat, tidak mudah berubah walau berada dalam
lingkungan apa pun. Laksana Lilin yang senantiasa fokus dan konsisiten terhadap
warna pribadinya atau karakter dirinya sendiri, tidak plinplan dan tidak mudah
terpengaruh oleh kondisi-kondisi yang bisa menodai kepemimpinannya.
Lilin hadir saat situasi sangat dibutuhkan oleh manusia. Kehadiran
lilin di tengah-tengah lingkungannya selalu dalam situasi yang sangat
dibutuhkan. Jikaulau pemimpin masa depan kita mampu hadir dan dapat memenuhi
kenginan dan kebutuhan rakyatnya dalam menyelesaikan segala permasalahan di
tengah-tengah masyarakat, tentunya negara ini akan semakin membaik dan tujuan
kesejahteran masayarakat yang adil makmur bukan hanya diperdengarkan saat
upacara bendera hari senin di sekolah-sekolah atau upacara-upacara hari besar
nasional saja. Namun kenyataannya masih jauh panggang dari pada api.
Meskipun kecil, Lilin berani berkorban demi kepentingan
orang banyak. Hanya demi seberkas cahaya, lilin rela tubuhnya meleleh bahkan
lebur tak berbetuk dengan tanpa menuntut balas jasa pada siapapun. Ia ikhlas
berkorban demi menerangi lingkungan sekitarnya tanpa membeda-bedakan usia,
status ekomomi dan budaya, juga agama, selama dibutuhkan maka ia akan membantunya
dengan tanpa pambrih sedikit pun. Filsafat ini yang paling penting untuk
dimiliki sang pemipin masa depan. Bukan pemimpin yang hanya terbar pesona
seolah-olah perduli pada kepentingan masyarakat bawah, namun hanya demi
pencitraan saja agar mendapatkan simpati dari masyarakat.
Sang Lilin, kehadirannya dapat mengubah gelap menjadi
terang, walau tidak seterang bolam listrik, namun lingkungan sekitarnya sangat
merasa tertolong dengan pancaran sinarnya. Pemimpin masa depan hendaknya mampu
hadir untuk mengubah gelap gulita negara ini dengan secercah cahaya perubahan.
Mampu benar-benar memberikan harapan bagi rakyatnya dengan kebijakan-kebijakan
yang benar-benar nyata (bukan sekedar janji) mengutamakan kepentingan
kesejahteraan, kemakmuran, keamanan, perlindungan hak, pada segenap rakyatnya.
Inginku
menjadi sebatang lilin putih yang teguh pendiriannya, rela berkorban, selalu
menepati janji, konsisten, bersih dan suci. Sebagai calon pendidik yang akan
mencerdaskan bangsa kan ku